Biaya Listrik Lampu per Bulan, Segini Rupiah!
Setiap rumah pasti memiliki lampu, tahukah Anda berapa biaya listrik yang dibayarkan setiap bulannya dari penggunaan lampu tersebut? Nah, Mimin telah menjelaskan cara hitungnya di sini.
Gimana kabarnya? Semoga kita semua selalu sehat, di artikel kali ini Mimin akan berbagi pengetahuan seputar cara menghitung biaya listrik dari pemakaian lampu di rumah.
Lampu sudah pasti menjadi peralatan listrik wajib di setiap rumah, alat-alat lain mungkin boleh ditunda dulu pemakaiannya, tetapi tidak dengan lampu.
Jumlah lampu yang digunakan di rumah tergantung pada seberapa banyak ruangan yang ada di rumah tersebut, bahkan tidak jarang ada ruangan yang memakai lebih dari 1 lampu.
Jumlah total penggunaan lampu erat kaitannya dengan konsumsi listrik yang terjadi, karena semakin banyak lampu yang menyala, maka semakin banyak pula nilai kWh listrik yang terpakai.
Untungnya saja, sekarang ini konsumsi listrik lampu sudah sangat efisien berkat penggunaan teknologi LED yang mampu memberikan penerangan di watt yang rendah.
Meskipun begitu, kalau jumlah lampunya banyak, maka secara akumulatif akan terasa juga konsumsi listriknya.
Di tambah lagi fakta bahwa masih ada rumah yang menggunakan lampu teknologi lama, seperti CFL dan lampu filamen dengan daya listrik yang lebih tinggi daripada lampu LED.
Lantas, berapa sih biaya listrik dari penggunaan lampu setiap bulannya?
Untuk mengetahuinya, langsung saja simak uraian berikut ini...
Rumus Biaya Listrik Lampu per Bulan
Untuk menghitung biaya listrik lampu per bulan, maka kita perlu mengetahui terlebih dahulu banyaknya kWh listrik yang dipakai lampu dalam sehari, begini rumusnya:
- Konsumsi kWh lampu sehari = daya lampu x durasi pemakaian.
Oleh karena setiap lampu di rumah terkadang memiliki daya yang berbeda-beda, maka daya lampu yang disebutkan dalam rumus di atas merupakan daya lampu total setelah menjumlahkan daya semua lampu yang ada di rumah.
Selanjutnya, hasil perhitungan tersebut kita gunakan untuk menghitung biaya listrik lampu per hari, begini rumusnya:
- Biaya listrik lampu sehari = konsumsi kWh lampu x tarif PLN.
Terakhir, biaya lampu per hari langsung kita kalikan sebulan (30 hari), maka didapatlah total biaya listrik lampu per bulan, begini rumusnya:
- Biaya listrik lampu per bulan = biaya lampu per hari x 30
Menghitung Biaya Listrik Lampu per Bulan
Nah, sekarang mari kita gunakan rumus di atas untuk menghitung biaya listrik yang mesti dikeluarkan setiap bulannya dari pemakaian lampu.
Pada perhitungan kali ini, Mimin akan gunakan tarif listrik PLN sebesar Rp. 1.444,70/kWh.
Jumlahkan terlebih dahulu daya dari seluruh lampu yang ada di rumah, mulai dari lampu teras, ruang tamu, ruang keluarga, dan ruangan lainnya.
Misalnya, lampu yang dipakai adalah lampu LED dengan total daya keseluruhan lampu sebesar 100 Watt. Maka, dengan durasi nyala rata-rata 8 jam/hari, biaya listriknya sebulan adalah:
- Konsumsi kWh lampu sehari = 100 Watt x 8 jam = 800 Wh = 0,8 kWh.
- Biaya listrik lampu sehari = 0,8 kWh x Rp. 1.444,70 = Rp. 1.155,7 atau Rp. 1.156 (pembulatan).
- Biaya listrik lampu per bulan = Rp. 1.156 x 30 = Rp. 34.680.
Jadi, biaya listrik per bulan dari keseluruhan lampu LED (total 100 Watt) yang digunakan 8 jam/hari adalah Rp. 34.680.
Tentu saja, hasil di atas akan berbeda bagi setiap orang karena bergantung pada total daya lampu dan durasi pemakaian setiap lampu.
Setiap lampu di rumah kita pasti memiliki durasi nyala yang berbeda-beda, misalnya lampu WC yang tidak pernah di matikan, lampu kamar yang dimatikan menjelang tidur, atau lampu teras yang dimatikan setelah pagi hari.
Mimin pilih durasi nyala 8 jam/hari hanya sekedar rata-rata saja, karena faktanya ada juga rumah yang seluruh lampunya terus menyala sepanjang malam (11 jam).
Namun, setidaknya perhitungan tersebut dapat memberikan gambaran bagi kita mengenai kontribusi penggunaan lampu terhadap tagihan listrik bulanan.
Silahkan gunakan alur perhitungan di atas untuk menghitung biaya listrik lampu Anda di rumah.
Kesimpulan
Jadi, biaya listrik lampu per bulan bergantung pada daya keseluruhan lampu dan durasi pemakaian, misalnya total daya lampu LED sebesar 100 watt yang menyala 8 jam/hari, biaya listriknya sebulan adalah Rp. 34.680.
Baca Juga:
Demikianlah penjelasan tentang cara menghitung biaya listrik lampu per bulan, bagikan jika dirasa bermanfaat, terima kasih.
Posting Komentar untuk "Biaya Listrik Lampu per Bulan, Segini Rupiah!"